Tari Sakral Bali

Tari Pendet

 

Tari Pendet diciptakan oleh I Nyoman Kaler Seniman Bali pada tahun 1990-an.Tarian ini biasanya dipentaskan pada upacara keagamaan,tarian ini bercerita tentang turunnya dewi-dewi khayangan ke bumi.meskipun tarian ini tergolong tarian wali,siapapun bisa menarikan tarian ini.Biasanya Tarian ini di pentaskan oleh gadis - gadis muda.
          Pada Awalnya tarian pendet merupakan tarian pemujaan yang dipentaskan dalam upacara keagamaan,namun dengan berkembangnya jaman,tarian ini sekarang juga berfungsi sebagai tarian penyambut atau Ucapan selamat Datang di Bali.


Tari Oleg Tamulilingan 

Tari Oleg Tamulilingan merukan tarian yang dipentaskan oleh para remaja,tarian ini menggambarkan romantika remaja lelaki dan wanita.Tarian Oleg Tamulilingan diciptakan oleh seniman asal Tabanan Bali yaitu I Ketut Maria pada th 1951.Tari Oleg Tamulilingan adalah tarian yang setiap geraknya mengandung keindahan Bali,dalam bahasa Inggris Tarian Oleg Tamulilingan disebut "The Bumble Bee Dance" yang artinya tarian yang mengambarkan dua ekor kumbang jantan dan betina yang sedang bersenang-senang di taman bunga sambil mengisap madu.






Tari Janger 
Tari Janger atau sering disebut Tari Janger Kedaton ini berusia 100 tahun,tarian ini berkembang di sebuah desa yaitu desa Kedaton pada tahun 1906,tarian ini bersifat mistis dan sakral.

Tari Janger adalah adanya dua kelompok yang bertembang saling bersautan.Tarian ini mengambarkan tentang kelompok muda mudi yang sedang kasmaran.Tarian janger ditarikan oleh sekelompok pria dan sekelompok wanita,mereka bertembang tentang kisah-kisah kasmaran,mulai dari perkenalan sampai dengan rayuan.Tarian ini ditarikan dengan riang gembira,sehingga merupakan ciri khas dari Tari Janger.


Tari Joged
Tari Joged mempunyai banyak macam, meliputi: Joged Bumbung, Joged Pingitan, Joged Gebyog.
Tari Joged yaitu tari yang mempunyai gerak lincah,dinamis dan bebas.Tari Joged biasanya dipentaskan pada saat panen padi,upacara penting di Bali dan sebagi hiburan.Tari Joged biasanya ditarikan oleh seorang wanita dan pria yang mengundang partisipasi penonton untuk ngibing atau ikut menari.